Belajar Arduino: 10 tahap belajar microcontroller untuk pemula


10 Tahap atau langkah belajar Arduino untuk pemula - Arduino adalah sebuah device mikrokontroller yang dibuat sedemikian rupa sehingga mudah dipahami, dipelajari, diprogram dan diaplikasikan untuk berbagai keperluan seputar sistem kendali.

Arduino menggunakan mikrokontroller jenis AVR keluarga Intel, namun ada beberapa pula yang menggunakan ARM (HP kalian rata-rata menggunakan prosesor ini) dan Atheros (misalnya Arduino YUN). Jadi ada banyak tipe papan (board) Arduino, tinggal sesuaikan untuk kebutuhan projek saja.

10 tahap persiapan belajar Arduino untuk pemula


1. Apa itu Arduino?

Arduino adalah sebuah device mikrokontroller yang terdiri dari berupa komponen mikro processor dan banyak komponen elektronika pendukung yang dapat melakukan proses input dan output

Dalam bahasa Indonesia, Arduino adalah pengendali mikro single-board sumber terbuka, dimana diagram skemanya bebas digunakan dan dimodifikasi oleh hobbies yang ingin membuat sendiri board Arduino.

Arduino dirancang untuk memudahkan para penggiat dan hobbies untuk membuat projek-projek elektronika tepat guna. Perangkat kerasnya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri.

Bahasa pemrograman Arduino mirip dengan bahasa C sehingga mudah dipelajari oleh siapa saja yang ingin membuat prototype peralatan elektronik interaktif berdasarkan hardware maupun software yang fleksibel.

Dalam memasukan program kedalam board Arduino, tidak seperti kebanyakan mikrokontroller yang dapat diprogram lainnya, Arduino tidak memerlukan perangkat keras terpisah (seperti downloader atau programmer), tapi cukup menggunakan kabel USB dan driver yang tepat.

2. Fungsi Arduino

Fungsi Arduino adalah sebagai otak pengendali dari sistem instrumentasi. Fungsinya jadi macam-macam, misal Kunci motor dikendalikan bluetooth, atau Pintu gerbang dikendalikan oleh klakson.

Hardware Arduino bersama softwarenya dibuat agar mudah digunakan para pemula sekalipun. Keleluasaan dalam merancang antara Arduino dengan sensor kendali lainnya adalah kelebihan utama Arduino.

Fleksibilitas ini didukung oleh software Arduino yang gratis, harga board cukup murah, dan mudah dipelajari. Serta, Arduino memilik komunitas pengguna aktif berkontribusi menghasilkan library atau paket script untuk membuat berbagai macam proyek berbasis Arduino secara gratis juga.

3. Board Arduino untuk pemula

Board Arduino atau papan PCB Arduino ada banyak ragam. Umumnya, Arduino yang murah dan dijual dipasar Indonesia adalah versi Clone. Walaupun begitu, karena Arduino adalah perangkat bebas, siapa saja boleh bikin. Namun , ada 3 Arduino Board yang banyak dijual, yaitu:

  1. Arduino Nano
  2. Arduino Uno
  3. Arduino Mega


Pemilihan tipe board Arduino seharusnya dianalisa terlebih dahulu, seperti :

  1. Banyaknya input dan output (berupa sensor dan actuator) yang akan dipakai
  2. Kekompakan wadah (tempat)
  3. Banyaknya script yang harus dijalankan oleh Arduino (kaitan dengan Memory)
  4. Efisiensi harga (agar tidak overkill) program kecil, namun pakai Arduino tipe tertinggi (MEGA)
Untuk sekedar belajar Arduino, anda dapat memilih Arduiono NANO, karena harganya cukup terjangkau dan mudah di aplikasikan sesuai projek yang diinginkan.

4. Aplikasi Arduino IDE Sketch

IDE Sketch adalah aplikasi pengembangan terintegrasi dimana kalian dapat melakukan proses koding, mengcompile dan mengupload ke board Arduino. IDE Sketch dapat di download secara bebas melalui tautan ini. Silahkan diinstall di komputer atau laptop masing-masing.



5. Driver Arduino nano Ch340 atau Ch341

Board arduino clone berkomunikasi dengan komputer menggunakan Chip Ch340 atau Ch341. Jika anda menginstall aplikasi Arduino IDE secara standar, maka driver ini tidak terinstall.

Efeknya adalah Board Arduino tidak dapat berkomunikasi dengan komputer (tidak terdeteksi port COM-nya) sehingga terjadi error. Untuk mengatasinya, cukup install Driver arduino nano Ch340 atau Ch341 yang dapat di download melalui tautan ini.



6. StaterKit arduino nano lengkap

Untuk melengkapi proses belajar Arduino nano, silahkan beli kit Arduino Nano yang dilengkapi berbagai macam komponen seperti sensor-sensor, kabel jumper, power supply, LCD dan komponen lainnya. Harganya cukup terjangkau kurang dari 400 ribu rupiah.



Untuk pembelian bisa melalui link shopee ini ->Staterkit Arduino Nano

7. 10 Tahap belajar Arduino

Belajar Arduino itu sangat erat kaitannya dengan elektronika. Model elektronika dasar saja sebenarnya sudah cukup. Apa saja dasar teori yang harus dipersiapkan?

  1. Memahami hukum Ohm
  2. Memahami Arus listrik dan tegangan listrik
  3. Mampu membaca Skema/Schematic/Diagram rangkaian elektronika serta program simulasi seperti proteus
  4. Menguasai penggunaan alat ukur AVOmeter / Multimeter
  5. Memahami komponen elektronika aktif/pasif seperti resistor, transistor, dioda dan lain-lain
  6. Mengerti konsep sistem bilangan biner, HIGH dan LOW, ON dan Off, 1 dan 0
  7. Mengerti konsep gerbang logika dasar dan kombinasi
  8. Mampu menginstall Software dan Driver IDE sketch
  9. Memahami board Arduino beserta fungsi tiap pin/kaki
  10. Menguasai dasar-dasar programming seperti pemrograman Python, C, C++ akan sangat membantu
  11. Mampu secara konsisten untuk terus belajar dengan tekun dan melakukan ujicoba berbagai projek Arduino


Wah, ternyata banyak juga ya? Yah gapapa, belajar Arduino sebenarnya mudah kok, yang penting semangat dan pantang menyerah saja. Sekarang, forum-forum seperti WA, telegram, blog, youtube dan facebook terbuka lebar untuk menjadi guru pribadi yang selalu siap sedia. Tinggal mau atau tidak saja... Nah, itu dulu pengantar tentang belajar Arduino. Untuk selanjutnya akan saya akan coba posting artikel yang berkesesuaian dengan tema Arduino. Semangat ya!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url